DPRD TULUNGAGUNG – Komisi C DPRD Tulungagung melakukan sidak ke Pasar Hewan Terpadu (PHT) di Desa Sumberdadi Kecamatan Sumbergempol, Kamis (6/1). Di pasar hewan yang baru saja diresmikan pengoperasionalnya oleh Bupati Tulungagung, Drs Maryoto Birowo MM, para wakil rakyat tersebut sempat diwaduli pedagang soal tempat bongkar muat ternak sapi yang belum sesuai dengan keinginan mereka.
“Masih ada kekurangan di tempat menurunkan dan menaikkan ternak dari kendaraan pengangkut,” ujar Ketua Komisi C DPRD Tulungagung, Asrori, di sela kunjungannya ke PHT.
Ia berharap kekurangan di tempat bongkar muat tersebut dapat segera diatasi oleh OPD Pemkab Tulungagung yang berwenang. Yakni, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tulungagung. “Jadi harus ada penambahan lagi dengan memperpanjang tempat menurunkan dan menaikkan sapi sehingga tidak akan terjadi antrean lama. Selain juga ada yang terlalu tinggi,” tandasnya.
Selain itu, lanjut dia, ada pula bangunan lama yang sudah terlihat rusak agar diperbaiki kembali. “Mungkin itu bangunan yang pertama dibuat. Sebisanya diperbaiki kembali,” tandasnya.
Asrori yang berkunjung ke PHT bersama seluruh pimpinan dan anggota Komisi C ini mengapresiasi juga keberadaan PHT yang saat ini sudah ramai pedagang dan pengunjung. Apalagi di antara mereka sebagian merupakan warga luar Kabupaten Tulungagung.
“Sudah ramai. Banyak juga yang berasal dari luar Tulungagung. Keadaan ini sungguh menggembirakan dan bisa ditingkatkan lagi untuk pelayanannya,” paparnya.
Asrori berharap sarana dan prasarana di PHT terus dikembangkan. Terlebih masih tersedia lahan kosong. “Lahan kosong tersebut bisa dibuat sebagai perluasan tempat parkir atau untuk pembangunan kios lagi,” pungkasnya.
