DPRD TULUNGAGUNG – pelaksanaan rapat paripurna istimewa mendengarkan pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia dalam rangka memperingati hari ulang tahun ke-78 proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2023 bakal berlangsung di Kantor DPRD Tulungagung. Tidak lagi di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso seperti tahun-tahun sebelumnya.
Ketua DPRD Tulungagung, Marsono SSos, Selasa (15/8), mengungkapkan pelaksanaan rapat paripurna yang diselenggarakan di Kantor DPRD Tulungagung karena situasinya sudah memungkinkan dilakukan di kantor dewan. “Dulu di pendopo karena alasan ketersediaan tempat dan situasi Covid-19. Sekarang covid-19 reda, beberapa pimpinan mengajukan gagasan diselenggarakan di kantor dewan. Masak pinjam tempat terus,” ujarnya.
Ia mengakui pada tahun 2020 lalu, rapat paripurna istimewa mendengarkan pidato kenegaraan Presiden RI sempat pula tidak dilakukan di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso. “Saat itu dilakukan di Kantor DPRD Tulungagung,” ucapnya.
Selanjutnya ia mengimbau semua anggota DPRD Tulungagung untuk hadir dalam rapat paripurna istimewa mendengarkan pidato kenegaraan Presiden RI pada besok, Rabu (16/8) pagi. “Kami mengimbau untuk semua anggota dewan hadir. Sifanya memang imbauan,” katanya.
Menurut dia, semua anggota dewan diimbau hadir karena punya kapasitas untuk datang di rapat paripurna istimewa tersebut. “Apalagi perwakilan semua masyarakat diundang dalam acara itu,” tuturnya.
Marsono berharap tingkat kehadiran anggota dewan dalam menghadiri rapat paripurna istimewa mendengarkan pidato kenegaraan Presiden RI terus meningkat dari tahun sebelumnya. “Harapannya lebih baik atau spiritnya menjadi lebih baik,” tandasnya.
Sebelumnya, Sekretaris DPRD Tulungagung, Sudarmaji SSos MSi, mengungkapkan jika rapat paripurna istimewa DPRD Tulungagung dengan agenda mendengarkan pidato kenegaraan Presiden RI pada tahun ini akan diselenggarakan di Kantor DPRD Tulungagung. Ia menyebut sudah menyediakan dua tempat, yakni di Ruang Graha Wicaksana dan halaman Kantor DPRD Tulungagung.
“Yang di ruang rapat paripurna untuk anggota dewan serta anggota Forkopimda. Sedang di halaman untuk undangan seperti dari perwakilan ormas, pemuda, LSM dan media,” bebernya.
Ia menyebut kapasitas undangan di Ruang Graha Wicaksana dapat memuat sampai 100 orang. Sementara di tenda besar yang dibangun di halaman Kantor DPRD Tulungagung dapat memuat sampai 200 undangan. “Kami juga undang Forkopimca dari 19 kecamatan,” pungkasnya.
