DPRD TULUNGAGUNG – Wakil Ketua Komisi B DPRD Tulungagung, Sofyan Heryanto SE, mengapresiasi 13 petani muda di Tulungagung yang mendapat dana hibah dari program Youth Entrepreneurship and Employment Support Service (YESS) Kementerian Pertanian. Terlebih dana tersebut secara total mencapai Rp 1,9 miliar.
“Dengan bantuan hibah ini akan merangsang pemuda untuk ikut terjun langsung dalam bidang pertanian,” ujarnya usai bersama Bupati Tulungagung, Drs Maryoto Birowo MM dan Direktur Politeknik Pembangunan Pertanian Malang, Setya Budi Udrayana, menyerahkan dana hibah program YESS pada 13 petani muda di Dinas Pertanian Kabupaten Tulungagung, Kamis (30/9).
Sofyan selanjutnya menyatakan saat ini banyak masalah dalam bidang pertanian. Termasuk sumber daya manusia. “Petani sekarang banyak yang sudah tergolong lanjut usia,” sambungnya.
Ia menyebut dana hibah dari program YESS dapat menarik minat kaum milenial untuk bertani. Apalagi jika mereka kemudian diarahkan untuk lebih menggunakan alsintan (alat dan mesin pertanian). “Alsintan sangat penting dalam teknologi pertanian. Sehingga tidak perlu banyak orang, tetapi teknologinya yang dikembangkan,” paparnya.
Selain itu, Sofyan menandaskan bantuan sarana dan prasarana bagi kelompok tani di Kabupaten Tulungagung yang juga diserahkan pada hari ini, Kamis (30/9), ke perwakilan kelompok tani sudah seharusnya dilakukan pemerintah. “Melihat petani sekarang itu miris,” katanya.
Dia membeberkan, petani selalu kesulitan pupuk saat masa tanam. Kemudian setelah itu tanamannya terserang hama. “Dan saat panen, harga gabah turun,” terangnya prihatin.
Hadir pula dalam acara penyerahan dana program YESS serta bantuan sarana dan prasarana pertanian ke kelompok tani ini, anggota Komisi C DPRD Tulungagung, Adrianto SPd. Ia pun ikut pula menyerahkan bantuan pada salah seorang petani muda dan perwakilan kelompok tani.
